ANALISIS ISU DUGAAN PELECEAN SEKSUAL
KETUA UMUM PERSATUAN FILM INDONESIA
MAJEMEN KRISIS PUBLIC RELATIONS
Berikut ini adalah sebuah contoh analisis isu terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh ketua umum PARFI ( Persatuan Film Indonesia ) yang di kirim oleh Vera Veronica untuk selengkapnya silahkan disimak
LATAR BELAKANG
Nama Organisasi Persatuan Flim Indonesia akhir akhir ini tercoreng karena ulah ketua umum yaitu Gatot Brajamusti setelah kasus penyalahgunaan narkotika dan kepemilikan senjata api kini yang biasa dipanggil AA Gatot diduga melakukan pelecehan seksual kepada mantan anggota padepokannya dengan modus akan menjadikan korbannya sebagai penyanyi.
Dikutip dari tabloid bintang.com, Kepolisian Daerah Metro Jaya memeriksa CT, 26 tahun, yang mengaku menjadi korban pemerkosaan Gatot Brajamusti, di Subdirektorat Remaja, Anak, dan Wanita (Renakta) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Pemeriksaan itu berjalan sejak siang hingga malam hari, Jumat, 9 September 2016.
"Untuk sementara, kami sudah mengambil keterangan dari korban dan melakukan visum," kata Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Suparmo, Sabtu, 10 September 2016. Pemeriksaan sekaligus pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP) itu berjalan hingga pukul 21.30 WIB. Menurut Suparmo, pemeriksaan berjalan panjang karena CT kerap mengaku lelah. Selain itu, CT juga kerap menangis dan lupa terkait kronologis cerita.
Pemerkosaan yang dilaporkan CT, terjadi pada kurun waktu 2007 hingga 2011 silam. Saat itu, ia merupakan salah satu anggota Padepokan Brajamusti milik Gatot Brajamusti. Selama kurun waktu itu pula, CT hamil dua kali. Yang pertama pada 2010, yang kemudian kandungannya digugurkan saat usia dua bulan. Yang kedua, pada 2011.
Saat itu, CT mengatakan keluar dari padepokan dan melahirkan anak dari Gatot tersebut. Suparmo mengatakan masih menunggu saksi-saksi lain yang berhubungan dengan kasus ini. Saat ini, pihaknya pun masih menunggu hasil visum dari CT. "Masih menunggu hasil visum di Rumah Sakit Kramat Djati," katanya.
Tidak hanya CT setidikitnya masih ada 8 anak yang mengadu ke KPAI 8 diantaranya diduga anak Reza Artamevia yang berinisial AM juga menjadi korban pelecehan yang dilakuaan AA Gatot. "Bukan hanya 8 anak, informasi yang masuk ke kita. Kalau yang masuk ke kita informasinya, tapi belum verified, itu ada puluhan (anak)," ujar Asrorun di Rutan Pondok Bambu, Jl. Pahlawan Revolusi, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (15/9/2016).
ANALISA ISU
Jenis Isu
- Isu yang awalnya dari masalah internal organisasi sekarang berkembang menjadi isu eks ternal yang berkembang di luar organisasi karna isu pelecehaan seksual ini sudah menjadi opini public.
Jenis isu menurut aspeknya
- Tergolong sebagai Defensive issues karna kasus ini telah merusak reputasi nama organisasi Parfi.
Tahapan isu
- Tahap Origin ( potensial Stage) dapat dikatakan ke tahap origin karena isu ini begitu ramai diberitakan disemua media elektronik maupun cetak sudah pasti masyarakat pun terus memantau perkembangan dari isu tersebut .
- Tahap Mediation dan Amplication dapat dikatakan Tahap Mediation dan Amplication karena isu ini telah mempunyai dukungan public dikutib TRIBUNSTYLE.COM Angelina Sondakh minta masyarakat peduli pada anak-anak yang pernah berada di bawah asuhan Gatot Brajamusti.
Maksud Angie, agar tidak ada lagi korban anak seperti delapan orang yang telah meminta perlindungan kepada KPAI atas tindakan kejahatan seksual dan narkotika yang dilakukan Gatot Brajamusti.Hal tersebut diungkapkan oleh Dr. Titik Haryati, M.Pd, komisioner bisan kesehatan, narkotika, dan napza, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), usai bertemu Angelina Sondakh di rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. - Tahapan organization dapat digolongkan tahap organization karena isu ini sudah didukung oleh KPAI dan juga Kepolisian yang sedang mendalami akan isu ini.
- Tahapan Resulution dikatakan tahap resulution karena isu tersebut telah berkembang luas maka organisasi parfi pun langsung mencopot jabatan gatot brajamusti sebagai ketua umum.
KESIMPULAN & SARAN
Organisasi harus segera melakukan tindakan jika isu tersebut sudah menjadi pemberitaan luas dan konsumsi public, seperti Parfi yang langsung mencopot jabatan ketua umum Gatot Brajamusti dan ingin membuat kongres oktober mendatang dimaksudkan untuk membuat pembaharuan untuk parfi supaya generasi muda para aktor dan artis dapat membangun parfi lebih baik lagi.
Dengan adanya kejadian seperti ini maka organisasi parfi harus lebih selektif dan mempunyai kriteria yang jelas dalam pemilihan ketua umum jika ketua umum organisasi telah terpilih pun maka wajib adanya pemantauan terhadap kinerja yang dilakukan jangan sampai jabatan parfi di salah gunakan ke hal yang jauh dari kaidah organisasi itu sendiri. ( Vera Veronica )
" Contoh Analisis Isu Dugaan Pelecean Seksual Ketua Umum Persatuan Film Indonesia "
Posting Komentar