CONTOH LAPORAN HASIL WAWANCARA


Dibawah ini adalah sebuah laporan hasil wawancara kiriman dari Tiwi Destiani, yang bisa teman - teman gunakan sebagai refrensi penyusunan hasil wawancara, jika mempunyai pertanyaan ataupun kebingungan dalam membuat laporan hasil wawancara silahkan hubungi kami di laman Contact Us.

BAB I. PENDAHULUAN

1.1  Tujuan
Wawancara ini dilakukan untuk berbagi informasi pengalaman suka dan duka mengenai pekerjaan sebagai professional makeup artist yang sukses  .

BAB II. ISI LAPORAN


2.1 Narasumber

Tokoh yang menjadi narasumber adalah Ashley Nasution seorang makeup artist professional


2.2 Waktu Kegiatan Wawancara
Wawancara ini dilakukan pada :
  • Hari : Jum’at
  • Tanggal : 21 April 2016
  • Pukul : 16.00 WIB



2.3 Tempat
Wawancara dilaksanakan di kediaman Ashley Nasution di JL. Jend sudirman kav 86 Jakarta 10220



2.4 Pewawancara
Wawancara ini dilakukan oleh : Tiwi Destiani sebagai pewawancara dan pencatat



2.5 Transkip Hasil Wawancara
  • Pewawancara : selamat sore mba Ashley , saya tiwi destiani mahasiswa Bina sarana informatika meminta izin kepada mba ashley untuk diwawancarai mengenai pengalaman dan suka duka mba sebagai makeup artist . boleh mba ?
  • Narasumber : Selamat sore , ya boleh dong . Silahkan
  • Pewawancara : sebelumnya saya mau Tanya nih mba , sejak kapan sih mba ashley ini suka sama makeup atau tatarias ?
  • Narasumber : oh iya saya suka makeup itu mungkin udah dari kecil ya ,suka centil sendiri gitu mainin makeup mamaku buat aku pakai ke muka ku sendiri hehehe , tapi mulai bener bener suka dan mulai bener bisa mengaplikasin makeup itu pas saya SMA.
  • Pewawancara : selain itu kapan sih mba Ashley memulai sebagai seorang makeup artist , boleh diceritain ga mba ?
  • Narasumber : saya itu mulai jadi makeup artist ketika saya sudah mendapat sertifikat dari sekolah bermakeup saya kira kira tahun 2010 dan baru mulai ambil job untuk acara ulang tahun , photo shot atau wedding
  • Pewawancara : kira kira apa sih suka duka menjadi makeup artist mba ?
  • Narasumber : suka nya itu bisa membuat wanita wanita terlihat cantik hasil makeup tangan saya, ya walaupun semua wanita udah terlahir cantik Cuma dengan bermakeup menambah nilai + gitu . dukanya ya paling kalo ada job makeupin orangnya kurang puas atau teryata hasil makeupanya gak sesuai sama yang di minta client .terus juga kan harga makeup makin mahal tapi yang pake jasa makeup ke saya selalu minta di murahin .
  • Pewawancara : ada pesan pesan gak mba untuk para wanita wanita yang mau jadi professional makeup artist kaya mba Ashley ?
  • Narasumber : Pesannya cuma kalo mau jadi makeup artist harus terus belajar dan kembangin skill makeupnya dan jangan nyerah , jadiin hobi kamu menjadi sesuatu yang bisa menghasilkan uang.
  • Pewawancara : baiklah saya rasa hanya itu saja yang ingin saya wawancarai , terimakasih mba Ashley atas waktunya dan semoga menjadi makeup artist yang selalu sukses.
  • Narasumber : amin , terimakasih kembali.



2.6 Analisis Hasil Wawancara
Dari wawancara yang sudah dilakukan bisa diketahui sebagai makeup artist bukanlah hal yang mudah , perlu ilmu dan skill yang bagus untuk menjadi professional makeup artist.



BAB III. PENUTUP


3.1 Kesimpulan
Setelah wawancara dilaksanakan , dapat disimpulkan bahwa menjadi professional makeup artist bisa saja sekedar berawal dari hobi yang dapat menghasilkan uang . dan jika kita ingin menjadi professional makeup artist haruslah terus belajar dan mengembangkan skill bermakeup dan jangan cepat menyerah .


" Contoh Laporan Hasil Wawancara "


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama