MEMBUAT & MENGENAL TEKNIK PENGARAHAN CAHAYA
TEKNIK FOTOGRAFI

Tenik Pencahayaan - Dalam dunia fotografi, pegarahan ataupun pencahayaan ini sangat penting karena akan sangat mempengaruhi hasi atau outpoy foto yang kita ambil. Pada umunya sumber cahaya berasal dari 2 sumber yaitu cahaya alami seperti sinar surya atau cahaya bulan dan juga sinar buatan seperti lampu, flash dll.

Untuk membahas lembih lanjut mengenai teknik pencahayaan ini mari kita simak ulasan dibawah ini.

SUMBER – SUMBER CAHAYA


01. Cahaya Alami

Sumber cahaya yang utama adalah cahaya matahari. Cahaya matahari berbeda – beda setiap waktu. Antara cahaya matahari di pagi hari dan sore hari tidak sama sifatnya seperti di siang hari atau setengah matahari tenggelam.
Baca artikel fotografi lainya :
  • Belajar tknik corporate fotografi dan mengenal jenisnya
  • Mengenal dan memahami foto jurnalistik 
  • Belajar 9 teknik fotografi
Pada cahaya matahari tidak bisa dipindah posisinya, mengendalikan kekuatan cahaya. Namun fotografer dapat memilih waktu dan tempat memotret. Berikut adalah sumber cahaya alami yang bagus untuk pemotretan :

  • Cahaya Pagi atau Sore Hari
  • Cahaya Siang Hari
  • Cahaya Shade / Mendung
  • Cahaya Setelah Matahari Terbenam / Night
  • Cahaya Api atau Lilin

02. Cahaya Buatan

Sering ditemui di dalam ruangan atau pada malam hari saat matahari terbenam. Pada Cahaya buatan, warna dan sifat cahayanya (keras atau lembut). Dengan memperhatikan dan menggunakan cahaya buatan dengan baik, kita bisa membuat foto yang kreatif.
Jenis – jenis Cahaya Buatan
  • Lampu Fluorescent (Lampu Neon)
  • Lampu Incandescent (Lampu pijar dan Bohlam)
  • Lampu Studio (Studio Lighting)
  • Lampu Kilat / Flash (Built In Flash dan Speedlite)
Lampu Flash (Kilat)
  • Built in Flash (Flash Body)
    Memiliki banyak kekurangan, antara lain tidak bisa dipisahkan dari kamera sehingga arah cahaya selalu dari depan, jarak jangkauan yang tidak jauh dan kekutaan yang sedikit, Kelebihan pada situasi tertentu, Built in Flash dapat memberikan penerangan lebih ke kamera dan bisa digunakan kapanpun dan tidak sulit untuk menggunakannya karena lebih sederhana.
    Baca : Teknik dan cara memegang kamera
  • Flashgun (Speedlite)Lampu kilat eskternal yang dipasang diatas kamera dengan hotshoe sebagai konektornya. Flashgun dapat dipisahkan dari kamera dan mampu berkomunikasi dengan kamera melalui berbagai cara. Contoh : Wireless Trigger Hotshoe, Cable Release, dan Infra Red Flash.Cahaya pada flashgun lebih mudah dikendalikan arahnya melalui rotasi pada body atas maupun dapat dikendalikan kekuatan cahayanya dengan menggunakan peredam cahaya (Diffuser).
Pada trend fotografi terbaru, penggunaan flash digunakan sebagai pengganti lampu studio (Strobist) dengan peralatan yang lebih sederhana dan pengarahan yang lebih kompleks

Contoh Perangkat Strobist Photografi

TEKNIK MENGARAHKAN FLASH


Flash Gun (Speedlite)
  • Spot (Flash Langsung) - Dengan mengarahkan langsung kepala flash kepada obyek.
  • Bounce (Flash Pantul) - Dengan mengarahkan kepala flash dibuang keatas atau kearah yang tidak langsung ke obyek
Perangkat Pendukung (Pemantul Cahaya)
Reflektor adalah sesuatu permukaan yang bisa memantulkan cahaya. Pantulan reflektor dapat berfungsi sebagai pencahayaan pengganti lampu namun reflektor hanya bisa digunakan apabila ada sumber cahaya seperti lampu atau Matahari.

Beberapa contoh Reflektor :

  • Styrofoam (Untuk cahaya halus)
  • Aluminium Foil (Untuk Cahaya Kasar / Keras)
  • Payung (Putih atau berlapis silver)
  • Cermin
  • Reflektor Fotografi (Khusus)
Sifat cahaya yang dipantulkan tergantung dari jenis permukannya.

Reflektor berwarna putih memiliki karakteristik sebagai berikut
  • Cahaya yang dipantulkan lebih sedikit daripada reflektor lain
  • Kalau dipakai diluar ruangan, warna foto akan sedikit hangat
  • Saturasi warna akan lebih rendah daripada relfektor lain.
Reflektor Berwarna Perak
  • Cahaya yang dipantulkan lebih keras dan banyak daripada reflektor putih.
  • Kalau dipakai di luar ruangan akan memantulkan biru langit, jadi warna foto akan sedikit kebiruan.
  • Di dalam ruangan seperti studio akan netral.
  • Saturasi warna akan lebih tinggi dari reflektor berwarna putih.
Reflektor Berwarna Kuning
  • Cahaya yang dipantulkan memberikan warna (Kekuningan / kemerahan) pada objek.
  • Kalau dipakai di luar ruangan (Saat Matahari terbit) memberikan kekuatan pada warna foto.
  • Di dalam ruangan seperti pencahayaan yang lebih stabil.
  • Saturasi warna tinggi. 
 Cara Kerja Reflector 

Sumber cahaya yang ditangkap reflektor, kemudian cahaya tersebut dipantulkan ke arah objek yang dihadapkan tepat di depan reflektor. Teknik reflektor semacam ini bisa berfungsi sebagai pengganti lighting untuk memberikan penerangan pada bagian wajah objek atau menambahkan kadar cahaya objek yang gelap.

" Membuat & Mengenal Teknik Pengarahan Cahaya "

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama