KONSEP MANAJEMEN
KOMUNIKASI ORGANISASI
KOMUNIKASI ORGANISASI
Konsep Manajemen - Individual, Kelompok dan Efektifitas Organisasi Konsep Manajemen. Secara universal manajemen adalah penggunaan sumberdaya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dalam berbagai tipe organisasi profit maupun non profit.
Manajemen merupakan pencapaian tujuan organisasi dengan cara yang efektif dan efisien lewat perencanaan pengorganisasian pengarahan dan pengawasan sumberdaya organisasi.
Artikel terkait lainya :
1. Aliran Informasi dalam Komunikasi Organisasi
2. Kekuasaan dan Pemberdayaan Organisasi
3. Manajemen Konflik dalam Komunikasi Organisasi
4. Gangguan dalam Komunikasi Organisasi (Distorsi pesan)
5. Komunikasi Organisasi - Definisi dan Pokok Bahasan
2. Kekuasaan dan Pemberdayaan Organisasi
3. Manajemen Konflik dalam Komunikasi Organisasi
4. Gangguan dalam Komunikasi Organisasi (Distorsi pesan)
5. Komunikasi Organisasi - Definisi dan Pokok Bahasan
MANAJEMEN INDIVIDUAL
Individu berasal dari kata latin individum yang artinya tidak terbagi. Individu menekankan penyelidikan kepada kenyataan-kenyataan hidup yang istimewa dan mempengaruhi kehidupan manusia. Individu bukan berarti manusia sebagai suatu keseluruhan yang tidak dapat dibagi, melainkan sebagai kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia perseorangan.
Setiap individu dalam kehidupannya mempunyai kepentingan dan tujuan yang berbeda, sehingga dengan sifat dan karakteristik setiap individu yang berbeda-beda, tentunya akan mempunyai potensi yang besar pula apabila diwujudkan kedalam suatu kepentingan dan tujuan bersama atau kelompok atau bahkan dalam sebuah organisasi. Setelah setiap individu masuk kedalam kepentingan dan tujuan kelompokatau organisasi, maka perilaku mereka akan menjadi perilaku kelompok atau organisasi untuk mencapai tujuan bersama.
MANAJEMEN KELOMPOK
Menurut DeVito (1997) kelompok merupakan sekumpulan individu yang cukup kecil bagi semua anggota untuk berkomunikasi secara relatif mudah. Para anggota saling berhubungan satu sama lain dengan beberapa tujuan yang sama dan memiliki semacam organisasi atau struktur diantara mereka.
Kelompok mengembangkan norma-norma, atau peraturan yang mengidentifikasi tentang apa yang dianggap sebagai perilaku yang diinginkan bagi semua anggotanya. Setiap kelompok mengembangkan norma-normanya sendiri. Kalau individu-individu ini bergabung dalam suatu kelompok, maka individu ini dapat mempengaruhi atau dipengaruhi oleh orang lain.
Kelompok itu akan memperoleh sifat-sifat sebagai hasil dari interaksi anggota-anggota. “Kepribadian kelompok” ini akan mempengaruhi cara partisipasi anggota dan cara berhubungan satu sama lain.
MANAJEMEN ORGANISASI
Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relative dapat diidentifikasi, yang bekerja keras atas dasar yang relative terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
Ketika kelompok telah memiliki keputusan dan tindakan kolektif, kemudian individu bertindak dan memutuskan, tetapi mereka tetap melakukan sesuatu untuk kolektivitas dalam wujud peraturan untuk melakukan sesuatu untuk keputusan, delegasi, dan keanggotaan. Apabila anggota kolektivitas telah membuat peraturan semacam ini, maka mereka telah berorganisasi.
Perspektif Efektivitas (individual, kelompok, organisasi).
Manajer dan lainnya yang tertarik pada bagaimana organisasi dapat efektif dapat memfokuskan pada satu atau seluruh ketiga perspekstif, yaitu :
- Efektivitas individu: menekankan pada kinerja tugas dari karyawan tertentu atau anggota organisasi.
- Efektivitas kelompok: jumlah kontribusi seluruh anggota (sinergi).
- Efektivitas organisasi : terdiri dari efektifitas individu dan kelompok.
Gambar tersebut menunjukkan hubungan antara tiga perspektivitas efektivitas. Tanda panah penghubung menunjukkan bahwa efektivitas kelompok tergantung dari efektivitas individu, sementara efektivitas organisasi tergantung dari efektivitas individu dan kelompok.
Hubungan sesungguhnya di antara ketiga perspektif akan bervariasi, tergantung dari beberapa faktor seperti tipe organisasi, pekerjaan yang dilakukan, dan teknologi yang digunakan untuk menjalankan pekerjaan tersebut.
Indikator Efektifitas (individual, kelompok, organisasi)
Pekerjaan manajemen adalah melakukan identifikasi sebab terjadinya efektivitas organisasi, kelompok dan individu. Istilah efektivitas berasal dari kata efek (sebab akibat). Gambar berikut ini akan menunjukkan masingmasing tingkat efektivitas dapat dipandang sebagai suatu sebab variabel oleh variabel lain (ini berarti sebab efektivitas)
Sebab Efektifitas
Karakteristik Organisasi
- Adanya koordinasi usaha
- Mempunyai tujuan bersama
- Terdapat pembagian kerja, dan
- Adanya hierarki kekuasaan.
Elemen-Elemen Dasar Organisasi G.R. Terry ("The six M's“ ("6 M" )
- Man (manusia).
- Matrials (bahan – bahan).
- Machines (mesin-mesin).
- Methodes (metode-metode).
- Money (uang).
- Markets (pasar)
Kesimpulan
Organisasi yang baik senantiasa mempunyai dan menggunakan tujuan, wewenang dan pengetahuan dalam mengerjakan pekerjaan. Dalam organisasi yang baik semua bagiannya antara individu, kelompok dan organisasi bekerja dalam keselarasan seakan-akan menjadi sebagian dari keseluruhan yang tidak terpisahkan
" Konsep Manajemen - Komunikasi Organisasi "
Posting Komentar