PEMASARAN, KOMUNIKASI PEMASARAN &
MARKETING PUBLIC RELATIONS (MPR)
Marketing PR - Dalam kegiatan bisnis yang bertumpu pada kegiatan pemasaran, terkadang suatu perusahaan terhalang untuk bisa memasuki pada suatu pasar atau terjadi penolakan terhadap
produk di pasaran.
Hal tersebut mungkin terjadi karena: pasar tidak membutuhkannya lagi, baik karena mutu; harga; distribusi maupun promosi yang tidak tepat; seringpula terjadi suatu produk yang sudah diterima baik di pasar bisa jatuh angka penjualannya, bukan karena kehadiran saingan tetapi karena mutunya mendadak merosot.
Hal ini dapat mengakibatkan Produk tersebut kehilangan citranya. Dalam peristiwa semacam ini Public Relations diperlukan untuk mengangkat kembali citra produk bersangkutan.
Dari ilustrasi kasus-kasus tersebut, dapat dipahami bahwa ada jalinan antara pemasaran dengan publik relations (PR). Dalam kegiatan pemasaran terdapat Formula 4P atau dikenal
dengan istilah Marketing mix yaitu:
- Product
- Price
- Place
- Promotion
Dalam hal ini Public Relations terdapat pada elemen Promotion; yang mana didalamnya juga terdapat periklanan, direct marketing, personal selling dan Sales promotion. (promotion mix)
Artikel terkait :
Artikel terkait :
1. Cyber marketing public relations - Marketing PR
2. Pemasaran, Citra dan Merek Korporat - Marketing PR
3. Pengertian dan Pemahaman mengenai Komunikasi Non Verbal
4. PRO Personality Development - Mengembangkan Kualitas diri
5. Pendekatan penelitian Kualitatif - Riset Humas
2. Pemasaran, Citra dan Merek Korporat - Marketing PR
3. Pengertian dan Pemahaman mengenai Komunikasi Non Verbal
4. PRO Personality Development - Mengembangkan Kualitas diri
5. Pendekatan penelitian Kualitatif - Riset Humas
KONSEP PEMASARAN YANG TERKAIT PR
Konsep pemasaran yang terkait dengan PR dikemkakan oleh empat pakar yaitu :
1. Philip Kotler – social marketing
2. Regis McKenna – Relationship Marketing
3. Stan Rapp – Individualized marketing
4. Thomas L. Harris – marketing Public Relations.
Walaupun pemasaran bisa dibedakan dengan PR namun ada kaitan dalam khalayak sasaran dan kegiatannya sebagai berikut:
HUBUNGAN FUNGSI PR DAN MARKETING
Pandangan hubungan fungsi PR dan Marketing disampaikan oleh Thomas L. Harris sebagai berikut :
- Terpisah tetapi selalu dapat diupayakan “equal functions” dengan dasar bahwa pemasaran dan PR berbeda dalam kapasitas dan perspektifnya.
- Sejajar tetapi dengan memperkuat fungsi tumpang tindih yang ada. Dengan pandangan dasar pemasaran dan PR merupakan fungsi yang penting dalam dan memiliki fungsi yang berbeda namun dapat bekerjasama untuk hal-hal tertentu.
- Pemasaran sebagai fungsi yang dominan dan CPR sebagai fungsi yang non dominan untuk digabungkan.
- PR sebagai fungsi yang dominan dan pemasaran sebagai fungsi yang non dominan untuk digabungkan.
- Pemasaran dan PR mempunyai fungsi yang sama dengan dasar pandangan bahwa dua fungsi diatas dapat secara tepat cepat dikonvergensikan dan metodologinya juga dapat diupayakan untuk diseragamkan.
POSISI STRATEGIS PR DI PERUSAHAAN
Dari aspek strategis dan teknis PR dalam suatu perusahaan dapat digambarkan sebagai berikut
FENOMENA MARKETING PR
Menurut Thomas L. Harris muncul dan berkembangnya MPR saat ini bisa dilihat dari fenomena yang ada yaitu:
1. Public Relations sudah menjadi sesuatu yang besar dan bisnis yang menguntungkan.
2. MPR adalah bagian pertumbuhan yang paling besar dan paling cepat dalam suatu pertumbuhan industri yang paling cepat pula.
3. Perusahaan telah mengakui semakin meningkatnya arti penting MPR, maka besarnya anggaran dan cek gaji yang lebih besar pula.
4. Public Relations mulai menambah minat di media pemasaran dan perusahaan.
5. Himpunan akademis menaruh perhatian yang lebih baik terhadap Public Relations.
Posting Komentar