[ CONTOH ] NASKAH PIDATO TENTANG NUKLIR
TUGAS MATKUL PUBLIC SPEAKING


Berikut ini adalah sebuah Nashak Pidato yang membahas tentang Nuklir yang dikirim oleh Nabiilah Syafira Aziz. Semoga dapat menjadi refrensi teman - teman semua dalam mengerjakan tugas kuliah terutama mata kuliah Public Speaking


CONTOH NASKAH PIDATO

PUBLIC SPEAKING




Selamat siang.

Salam sejahtera bagi kita semua.

Yang terhormat, Ibu Fajar selaku dosen dan penilai dan juga teman-teman yang saya sayangi.

Pertama, marilah kita mengucapkan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga kita dapat hadir di tempat ini dengan keadaan yang sehat dan tanpa kekurangan apapun.

Pada kesempatan berpidato kali ini, saya akan mengangkat sebuah topik tentang kecemasan penggunaan senjata nuklir di dunia.

Hadirin sekalian yang berbahagia,

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk yang besar dan wilayah yang luas. Sebagai negara terluas ke-13 serta jumlah penduduk ke-4 terbanyak di dunia, tentunya juga membutuhkan sebuah pertahanan yang kuat untuk mampu mempertahankan keutuhannya. Pertahanan negara menjadi salah satu aspek penting yang memang harus diperhatikan khususnya di Indonesia.

Kita tentu boleh sedikit berbangga, karena berdasarkan rangking GFP (Global Fire Power), yaitu sebuah lembaga kredibel yang telah mendata kekuatan militer negara di dunia. Pada tahun 2017, Indonesia telah menduduki negara terkuat pada peringkat ke-14 di dunia, sekaligus se-Asia Tenggara. Tetapi prestasi ini tentu belum cukup untuk menjamin masalah-masalah yang muncul pada saat ini.

Masalah yang paling mengancam, yakni banyaknya isu akan terjadinya perang nuklir. Hal ini mungkin saja terjadi mengingat banyak negara di dunia yang telah memiliki senjata nuklir. Menurut UN Office for Disarmament Affairs, diperkirakan ada 22 ribu senjata nuklir di dunia. Namun itu sebatas perkiraan dan tidak dapat diverifikasi. Sebab, mayoritas negara menutup rapat-rapat program nuklir mereka.

Seperti yang kita ketahui bahwa ASEAN (Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara) dan Australia menyampaikan kecemasan mendalam mengenai ketegangan yang meningkat yang disebabkan oleh program nuklir dan rudal balistik Korea Utara. Pengembangan senjata nuklir dan rudal balistik negara itu dinilai sebagai sebuah ancaman bagi keamanan regional dan global.

Ketegangan di kawasan Semenanjung Korea telah mereda dalam beberapa pekan terakhir menyusul rangkaian perkembangan ke arah perdamaian yang terjadi antara Pyongyang, Seoul dan Washington. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, direncanakan melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada bulan Mei 2018 mendatang untuk melakukan perundingan yang diharapkan dapat mendorong Pyongyang untuk melakukan denuklirisasi.

Bagaimana pun juga, kita tidak dapat mengetahui perkembangan kondisi keamanan dunia di masa depan, apakah perdamaian akan tetap terjaga atau tidak? Dengan adanya senjata nuklir yang dimiliki oleh negara-negara yang tidak sepenuhnya dibawah kendali komunitas global, maka mungkin saja akan timbul perang nuklir.

Saya rasa ini hanya masalah waktu. Lalu jika suatu saat Indonesia terlibat dalam perang ini, siapakah kita? Dengan apa kita menangkal serangan nuklir dari negara lain? Mengingat Indonesia masih memiliki potensi sumber daya alam yang besar, tentunya Indonesia menjadi incaran lezat untuk bangsa lain.

Baca : Contoh Naskah Pidato tentang Penyalah Gunaan Narkoba

Hadirin sekalian yang berbahagia,

Inilah saatnya bagi Indonesia untuk bangkit. Sebagai negara yang cinta damai, Indonesia harus memiliki pengaruh dalam menyuarakan suara kedamaian. Artinya, Indonesia harus mampu menjadi bangsa yang disegani di dunia. Hal ini dapat tercapai jika kita memperbaiki seluruh aspek negara kita, termasuk memperkuat pertahanan kita.

Indonesia hanya baru memiliki 3 reaktor nuklir, di Serpong, Bandung dan Yogyakarta. Itu pun masih digunakan untuk penelitian. Padahal merutut BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) pada tahun 2013, Indonesia memiliki potensi Uranium sebanyak 70 ribu ton dan Thorium sebanyak 117 ribu ton. Sudah saatnya bangsa Indonesia mulai mengembangkan sumber daya ini.

Menurut saya, Indonesia harus mempertimbangkan untuk mengembangkan senjata nuklir sebagai upaya untuk meningkatkan kekutan militer. Sebagai negara yang cinta damai, tentunya senjata nuklir yang kita buat, bukan untuk menghancurkan negara lain, melainkan bagaimana senjata tersebut mampu menimbulkan efek penangkalan bagi negara lain yang menyerang kita, khususnya mempertahankan Indonesia dari segala ancaman serangan nuklir.

Selain itu, ketika negara kita terbukti kuat dalam senjata nuklir, kita juga bisa mengintimidasi negara lain yang berpotensi menggunakannya secara tidak bertanggung jawab atau sebagai pengancam untuk mencegah terjadinya perang nuklir secara global. Sehingga Indonesia sekaligus berperan dalam menjaga kedamaian dunia.

Akhir kata, sebagai bangsa yang besar, Indonesia membutuhkan pertahanan yang kuat, yang mampu bertahan dari segala ancaman dari luar, termasuk serangan nuklir. Pertahanan bukanlah hal mengenai menjajah dan menghancurkan negara lain, namun bagaimana kemampuan militer kita disegani bukan ditakuti. Dengan penggunaan yang benar, adanya senjata nuklir di Indonesia seharusnya mampu mempertahankan kedamaian dunia ini. Selain hal tersebut juga meningkatkan pertahanan negara kita.

Sekian pidato yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Saya mohon maaf apabila ada kesalahan dalam pengucapan kata maupun tindakan yang kurang berkenan di hati hadirin sekalian. Terimakasih atas perhatiannya.

Selamat Siang.

Baca juga : Contoh Script Talkshow Public Speaking Lengkap + Rundown

Penelusuran yang terkait dengan [ Contoh ] Naskah Pidato

contoh pidato tentang lingkungan
contoh pidato tentang disiplin
contoh pidato agama
contoh pidato persuasif
contoh pidato singkat tentang pergaulan bebas
contoh pidato perpisahan
contoh pidato narkoba
contoh pidato pendidikan moral


 " [ Contoh ] Naskah Pidato Tentang Nuklir - Tugas Matkul Public Speaking "

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama